Tengoklah Mereka

Seberapa sering Anda memilih naik angkutan umum dibanding menyetir Toyota Camry yang terbaru? Seringkah kita melihat para pengasong, pengamen, ataupun sekedar peminta-minta? Bukan bermaksud memicingkan sebelah mata pada mereka, melirik hina. Kalau kita seksamai ada hal luar biasa yang mereka punya. Ya, rasa percaya diri. Their self confident.

Dalam sebuah perjalanan Solo-Purworejo setelah oper bis di Yogyakarta, di sana terlihat bermacam-macam orang yang mengais rezeki selama perjalanan tersebut. Namun, ada dua orang yang begitu menarik, seorang kakek pengamen dan seorang bapak pengasong jeruk.

Melihat kakek pengamen mungkin awalnya tidak terlalu spesial, hanya saja ketika diseksamai ada yang luar biasa di sana. Tak seperti umumnya pengamen karaoke yang menenteng tape ke mana-mana. Rupaya kakek ini lebih kreatif. Gitar yang jadi pengiring nyanyiannya ia modifikasi sedemikian rupa sehingga bergabung dengan sebuah microphone menjadi pengeras suara. Yang lebih eksotis lagi, rangkaian pengeras suara itu juga digabungkan dengan harmonika yang biasa ia mainkan tanpa tangan. Subhanallah.

Tak hanya kakek pengemis yang begitu mempesona. Kegigihan bapak pengasok jeruk juga menimbulkan decak kagum. Betapa percaya dirinya, seorang bapak berdiri di depan 50 orang lebih menawarkan barang dagangannya. Tanpa canggung sedikitpun. Subhanallah. Berkahilah segala kegigihan mereka mencari sumber penghidupan yang halal.

Bagaimana denganmu, yang tak perlu menyanyi di sepanjang perjalanan, atau mondar-mandir menawarkan dagangan pada seluruh penumpang. Rasanya tek perlu ragu untuk berbuat baik, halal pula. Berkarya sebaik mungkin sesuai apa yang kau bisa lebih baik daripada copy paste stylist orang lain yang nggak jelas juntrungnya. Ya kan?

So, prepare yourself and be the best. Wallahu’alam bishshowab.

Dahlia Indah, Jogja-Purworejo

Be confident!